Audiensi dan Penjajakan Peluang Kerja Sama di Bidang Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur dengan Desa Tapis Tanah Grogot
Penulis: Veri Febrian
Tanah Grogot, 29 September 2025 – Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) melalui Fakultas Pertanian dan Bisnis Digital melaksanakan audiensi bersama Pemerintah Desa Tapis, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, dalam rangka menjajaki peluang kerja sama di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Kegiatan ini berlangsung dalam suasana penuh keakraban sekaligus membangun harapan baru bagi sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat desa.
Dalam kesempatan tersebut, perwakilan UMKT menyampaikan bahwa peran perguruan tinggi tidak hanya terbatas pada ruang kelas dan penelitian akademis, tetapi juga dituntut hadir langsung di tengah masyarakat. Melalui tridarma perguruan tinggi, UMKT berkomitmen untuk berkontribusi dalam mendukung pembangunan desa, khususnya di bidang peningkatan kualitas sumber daya manusia, pengembangan ekonomi berbasis potensi lokal, serta penguatan kapasitas kelembagaan desa.
Beberapa peluang kerja sama yang dibahas antara lain pelaksanaan program kuliah kerja nyata (KKN) tematik yang fokus pada pengembangan inovasi desa, praktik kerja lapangan mahasiswa di sektor pertanian dan bisnis digital, hingga penelitian kolaboratif yang relevan dengan potensi sagu, perkebunan, serta pengembangan UMKM di Desa Tapis. Selain itu, kegiatan pengabdian masyarakat yang berbentuk pendampingan, pelatihan, serta pemberdayaan ekonomi produktif juga menjadi bagian penting yang disoroti dalam diskusi.

Kepala Desa Tapis menyampaikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif UMKT. Ia menegaskan bahwa masyarakat Desa Tapis sangat terbuka terhadap kolaborasi dengan perguruan tinggi, terlebih dalam hal pengembangan inovasi pertanian, digitalisasi desa, serta pemberdayaan pemuda. Menurutnya, sinergi ini dapat menjadi jawaban atas berbagai tantangan yang dihadapi desa, mulai dari pengelolaan potensi sumber daya hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Pihak UMKT juga menekankan pentingnya membangun kerja sama yang berkelanjutan dan bukan hanya sebatas kegiatan seremonial. Oleh karena itu, audiensi ini akan ditindaklanjuti dengan penyusunan nota kesepahaman (MoU) dan program kerja yang lebih konkret, sehingga manfaatnya dapat langsung dirasakan baik oleh mahasiswa maupun masyarakat Desa Tapis.
Pertemuan ini diakhiri dengan kesepahaman bersama bahwa kolaborasi antara perguruan tinggi dan desa merupakan langkah strategis dalam menciptakan pendidikan yang aplikatif, penelitian yang relevan, dan pengabdian yang berdampak nyata. Diharapkan, kerja sama ini tidak hanya memperkuat kualitas akademik UMKT, tetapi juga mampu menjadi katalisator pembangunan desa yang berdaya saing dan mandiri.