140 Mahasiswa S1 Farmasi UMKT Laksanakan Kuliah Kerja Praktik (KKP) hingga Bontang dan Balikpapan

SAMARINDA - Sejumlah 140 mahasiswa Program Studi S1 Farmasi, Fakultas Farmasi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur memulai pelaksanaan Kuliah Kerja Praktik (KKP) yang tersebar di 36 titik wahana kefarmasian. Kegiatan tersebut dilangsungkan dalam rangka pembelajaran lapangan guna memberikan pemahaman secara langsung kepada mahasiswa.

Kepala Bidang Pembelajaran Praktik, apt. Tri Budi Julianti, M.Si. menjabarkan, KKP pada tahun ini dititikberatkan pada pembelajaran langsung dan komprehensif mengenai aspek tata kelola perbekalan farmasi, alat kesehatan, dan bahan medis habis pakai (BMHP) di masing-masing kategori wahana, diantaranya pada 13 apotek, 8 rumah sakit, 4 fasilitas distribusi farmasi, 10 Puskesmas, dan 1 lembaga pemerintahan. Keseluruhan wahana praktik tersebut tersebar di Kota Samarinda, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kota Balikpapan, dan Kota Bontang.

Dalam agenda serah-terima mahasiswa KKP yang dilaksanakan di Rumah Sakit Tk. II Dr. R. Hardjanto Balikpapan, apt. Deasy Nur Chairin Hanifa, M.Clin.Pharm selaku Wakil Dekan II Fakultas Farmasi UMKT menyampaikan, "Kuliah Kerja Praktik (KKP) pelaksanaan tahun ini berkembang jauh dari tahun-tahun sebelumnya, terutama dalam hal keberagaman kategori wahana praktik, sehingga diharapkan para mahasiswa dapat lebih mendapatkan manfaat ilmu dari sekian banyak bidang praktik kefarmasian."

M. Rizqi Ramadhani Bahri, salah satu mahasiswa penempatan KKP di Rumah Sakit Islam Bontang mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat mendorong antusiasme di kalangan para mahasiswa, sebab masing-masing dapat mempelajari secara langsung bagaimana kondisi praktik kefarmasian di lapangan. Di sisi lain, mahasiswa juga mendapatkan manfaat bertambahnya relasi dengan para praktisi profesional.

Direktur Rumah Sakit Islam Bontang (RSIB), dr. Hari Prasetya, dalam kegiatan serah-terima mahasiswa KKP di RSIB menyampaikan, "Jajaran Direksi Rumah Sakit Islam Bontang merasa sangat senang dapat bekerja sama dengan Fakultas Farmasi UMKT serta pada hari ini menerima sejumlah mahasiswa untuk dapat belajar bersama kami. Kedepannya kami mengharapkan agar ukhuwah terus terjalin antara Yayasan YABIS, Rumah Sakit Islam Bontang, serta Fakultas Farmasi UMKT untuk bersama-sama mengembangkan potensi yang ada pada insan akademis dan praktisi di rumah sakit."