Pengamalan AIK: HIMAFAR UMKT Gagas Agenda Semarak Ramadhan Bertajuk "Ramadhan Fair"

 Diposting pada: Friday, 28/02/2025, 08:35 WITA
 Penulis: Erfan Abdissalam
Sejalan dengan TPB nomor:
SDGs 3 SDGs 16
Pengamalan AIK: HIMAFAR UMKT Gagas Agenda Semarak Ramadhan Bertajuk "Ramadhan Fair"

SAMARINDA - Himpunan Mahasiswa Farmasi (HIMAFAR) Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur melaksanakan kegiatan Opening Ramadhan Fair 1446 H / 2025 M pada Kamis (27/02/2025) di Masjid Al-Husna Juanda 8. Acara ini menghadirkan Ustadz Lukman Hakim, Lc., M.Pd. sebagai pengisi kajian Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK). Kegiatan pembukaan yang dihadiri 24 peserta mahasiswa farmasi dan perwakilan setiap Organisasi Kemahasiswaaan UMKT ini dibuka oleh apt. Erfan Abdissalam, M.Farm. selaku Pembina HIMAFAR UMKT sekaligus mewakili Dekan Fakultas Farmasi dan Kaprodi S1 Farmasi.

“Bulan Ramadhan merupakan momentum renungan dan evaluasi bagi diri kita masing-masing, sekaligus sebagai 'madrasah' yang menggembleng kembali bagaimana aqidah, ibadah, maupun muamalah kita. Kami juga sangat mengapresiasi inisiatif HIMAFAR dalam menggagas agenda Ramadhan Fair ini sebagai bentuk pengamalan AIK di lingkungan Fakultas Farmasi UMKT. Tentu harapannya, kegiatan ini tidak hanya sekedar menjadi seremoni, melainkan juga sarana kebersamaan dalam mendekatkan diri kepada Allah, serta sebagai upaya sosial kemasyarakatan Islam” ujar apt. Erfan Abdissalam, M.Farm. dalam sambutan beliau sekaligus membuka acara. Beliau juga mengungkapkan syukur atas berjalannya kegiatan tersebut dengan lancar, serta mengharapkan seluruh yang hadir agar benar-benar fokus menyimak hikmah dan pembelajaran Ustadz Lukman Hakim, Lc., M.Pd.

“Kesempatan besar yang hanya diberikan kepada ummat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam di bulan Ramadhan adalah kehadiran Lailatul Qadar. Orang yang benar-benar serius mengeskalasikan ibadahnya dan mendapatkan Lailatul Qadar, maka dia mendapatkan satu amalan ibadah yang setara dengan 1000 bulan” tutur Ustadz Lukman Hakim, Lc., M.Pd. Adapun kesimpulan yang dapat diambil dari kajian yang disampaikan oleh beliau adalah kita harus memanfaatkan bulan puasa ini dengan sebaik-baiknya dengan melakukan hal-hal yang dapat senantiasa menambah pahala kita di sisi Allah ta'ala, dari keistimewaan bulan puasa ini sangat banyak sekali, maka dari itu sayang sekali jika tidak dimanfaatkan dan dimaksimalkan.

Semoga dengan diadakannya Kajian Islam di pembukaan Ramadhan Fair ini, kita mendapatkan manfaat serta dapat meningkatkan semangat dalam menjalankan bulan suci Ramadhan. Kegiatan ini tentu menjadi sebuah awal yang baik dalam menjalankan program Ramadhan Fair. Semoga setiap usaha dan jerih payah yang kita lakukan menjadi ladang amal bagi kita semua dari yang lelah menjadi lillah.

___

(HIMAFAR UMKT)

Berita lainnya