HMTG "Delta" UNMUL dan HMTG "Mahakam" UMKT Jalin Kolaborasi Lewat Kegiatan Benchmarking

Samarinda, 4 Juni 2025 — Upaya mempererat hubungan dan meningkatkan efektivitas organisasi kemahasiswaan dilakukan oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi (HMTG) "Delta" Universitas Mulawarman (UNMUL) melalui kegiatan Benchmarking bersama HMTG "Mahakam" Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) yang bertindak sebagai tuan rumah. Kegiatan ini berlangsung di Ruang 207 Gedung F, Fakultas Sains dan Teknologi UMKT dan diikuti oleh 50 peserta dari kedua institusi.

Benchmarking ini bertujuan mendorong pertukaran ide, membangun kerja sama, serta memperkuat solidaritas antarmahasiswa teknik geologi di Kalimantan Timur. Dalam suasana penuh semangat kolaboratif, kedua belah pihak membahas berbagai aspek organisasi, mulai dari struktur kepengurusan, arti filosofi logo kabinet, hingga strategi menjalankan program kerja di masing-masing himpunan.

Ketua HMTG "Delta" UNMUL, Augusta Reyhan Najib, membuka diskusi dengan menjelaskan makna simbolik yang terkandung dalam logo kabinet mereka serta bagaimana identitas itu membentuk semangat kerja tim di himpunan. Ia juga menekankan pentingnya saling belajar antarlembaga mahasiswa untuk menjawab tantangan yang dihadapi ke depan.

Sementara itu, Ketua HMTG "Mahakam" UMKT, Muhammad Haykal, menyambut hangat kunjungan tersebut dan menegaskan bahwa kegiatan seperti ini dapat memperkaya pengalaman organisasi bagi seluruh anggota. “Kami banyak mendapat insight baru dari rekan-rekan HMTG Delta, khususnya dalam hal pengelolaan divisi dan pengembangan program yang lebih strategis,” ujar Haykal.

Kegiatan ini juga diisi dengan sesi tanya jawab dan wawancara program kerja antarhimpunan, diskusi per divisi, serta penyusunan rencana kolaborasi antara divisi-divisi sejenis. Interaksi ini diharapkan bisa menghasilkan sinergi nyata yang membawa manfaat jangka panjang, baik untuk pengembangan kelembagaan maupun kontribusi ke masyarakat.

Dengan adanya benchmarking ini, HMTG "Delta" dan HMTG "Mahakam" membuktikan bahwa semangat kebersamaan dan kolaborasi dapat menjadi kunci dalam membangun organisasi mahasiswa yang tangguh dan berdampak. Kegiatan ini ditutup dengan penyerahan cendera mata dan sesi dokumentasi bersama sebagai simbol persaudaraan antarhimpunan.